Magelang - Para penggurus desa wisata Ngawen menggelar Pelatihan Pengenalan Desa Wisata yang dilakukan dengan studi lapangan di desa wisata Lerep, Semarang. Kegiatan tersebut diadakan tepatnya Rabu (21/9) kemarin. Pelaksanana kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi, dan kompetensi pengelola desa wisata. Sehingga secara berkelanjutan lebih profesional dan berkualitas dalam melakukan pengelolaan desa wisata dan memberikan pelayanan kepada wisatawan.
Ketua POKDARWIS Desa Wisata Lerep, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Bapak Kudarso saat melakukan edukasi disela kegiatan menjelaskan, salah satu dari kunci keberhasilan Desa Wisata Lerep dalam pembangunan kepariwisataan yaitu pengelolaan promosi. Sehingga mampu mendorong terwujudnya pengenalan keunikan kepariwisataan di satu wilayah dan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“Pengembangan desa wisata perlu didukung dengan manajemen promosi yang baik dengan kelembagaan yang solid, fleksibel dan kekinian serta dinamis. Keterlibatan masyarakat lokal terutama kalangan muda merupakan unsur utama dalam pengelolaan promosi desa wisata ini,” jelasnya
Lebih lanjut dijelaskan, kalangan muda menjadi aset penting terutama dalam bidang pengelolaan promosi. Keinginan dan trend foto selfi oleh kalangan anak muda berusaha dimanfaatkan dengan sangat baik dalam bentuk mempromosikan desa wisata melalui jalur media sosial. Menanggapi hal tersebut, Kepala Desa (Kades) Lerep, Sumaryadi mengungkapkan, apa yang diperlihatkan dan dijelaskan saat acara kali ini semoga bisa diterapkan juga di Desa Wisata Ngawen.

Posting Komentar
Posting Komentar